Monday, February 27, 2017

Diundang Al-Azhar Mesir, Kyai Said Sharing Tentang Prinsip Bermasyarakat NU dan Bhinneka Tunggal Ika

Diundang Al-Azhar Mesir, Kyai Said Sharing Tentang Prinsip Bermasyarakat NU dan Bhinneka Tunggal Ika
Diundang Al-Azhar Mesir, Kyai Said Sharing Tentang Prinsip Bermasyarakat NU dan Bhinneka Tunggal Ika
ENEWS.ID - Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Prof. Dr. KH Said Aqil Siroj, MA bertolak ke Mesir pada hari Selasa (28/02/2017) dini hari pukul 00.55 WIB. Kunjungan ini untuk memenuhi undangan Muktamar Al-Azhar dan Majelis Hukamaul Muslimin.

"Saya harus memenuhi undangan ini karena tema yang diangkat tentang keragaman," kata Kiai Said Aqil di Bandara Soekarno Hatta sesaat sebelum take off.

Menurut Kiai Said Aqil, keragaman manusia termasuk di dalamnya agama sudah jadi tema penting masyarakat dunia.  Saat ini ada gejala dominasi wacana anti keragaman. Dunia sudah gelisah.

"Saya akan sampaikan pengalaman NU dan Indonesia, prinsip-prinsip bermasyarakat warga NU dan Bhinneka Tunggal Ika," kata kiai pengasuh Ponpes As-Tsaqofah, Ciganjur ini.

Kiai Said Aqil menjelaskan, keresahan dunia terhadap gejala anti keragaman sama dengan yang dialami bangsa Indonesia. Pemicunya sama, yaitu kelompok kecil yang mendominasi wacana intoleransi.

"Di Indonesia marak kasus intoleransi ya diblow up kelompok kecil yang tercerabut dari karakter bangsa Indonesia. Watak orisinal bangsa kita aslinya ya toleran, moderat," ujar Kiai Said Aqil.

Sementara itu Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (PCI NU) Mesir sudah siap menyambut Kiai Said Aqil. Termasuk para kader NU yang sedang studi di Universitas Al-Azhar.

"Kami para kader NU telah siap mendampingi Kiai Said Aqil demi maksimalnya misi beliau selama di Mesir," kata Mas Amud, mahasiswa Al-Azhar yang berasal dari Jawa Barat. (ANW/KSF/Iqbal).

This post have 0 comments


EmoticonEmoticon

Next article Next Post
Previous article Previous Post

Advertisement