![]() |
Bentuk Pasukan 'Merah' Untuk Renovasi Rumah Warga, Ahok Malah Difitnah Mau Hancurkan Semua Kampung |
Ahok menambahkan, berbeda dengan Petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) atau pasukan "oranye", petugas ini nantinya akan dibekali keahlian oleh perusahaan yang bergerak dalam bidang pelatihan pertukangan.
Ahok akan merekrut orang-orang yang memiliki keahlian bertukang untuk menjadi petugas tersebut. Tak hanya rumah warga, pasukan "merah" ini juga akan bertugas untuk memperbaiki musala dan masjid.
"Dia musti ada keahlian. Kami mau memperbaiki tempat wuduk masjid, musala. Termasuk WC, toliet enggak ada keramik kami akan rapikan supaya bersih. Nah, ini butuh orang yang kerjain. Kami dapat keramik lalu kasih dan mereka kerjakan," ujar Ahok di Jalan Talang, Jakarta Pusat, Jumat (17/3/2017).
Ahok menambahkan, dibentuknya pasukan tersebut juga untuk membantah rumor negatif yang beredar di masyarakat. Ahok mengatakan, selama melakukan blusukan, warga mengira bahwa Ahok akan menggusur perkampungan warga. (Baca: Strategi Kampanye "Silent" Ahok pada Putaran Kedua Pilkada DKI)
Padahal, lanjut Ahok, dia berniat membantu warga memperbaiki rumah mereka dengan membentuk pasukan tersebut.
"Fitnahnya malah saya mau bongkar semua kampung, justru saya mau perbaiki untuk atap. Kalau misalnya atap kamu bocor enggak mau perbaiki, kami akan ada orang yang datang perbaiki," ujar Ahok. (kompas.com/noor)
This post have 0 comments
EmoticonEmoticon