Panglima TNI Gatot Nurmantyo. Photo: Merdeka.com |
"Tentu ada yang berperan di balik pengembusan isu ini. Tujuannya ya untuk memecah hubungan baik antara Presiden dan Panglima TNI," ujar Ray saat dihubungi merdeka.com, Rabu (9/11).
Menurut Ray, isu ini sengaja diembuskan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab. "Saya tidak bisa mengatakan dari pihak mana atau siapa, namun yang jelas nanti akan ketahuan," ujar Ray.
Sebelumnya beredar kabar rencana Jokowi mengganti Jenderal Gatot dengan Marsdya Hadi Tjahjanto. Info ini santer beredar di pesan berantai dan media sosial.
Gatot pun telah membantah kebenaran informasi yang beredar bahwa dirinya akan dicopot dan digantikan Marsdya Hadi Tjahjanto.
"Yang mengangkat saya adalah Presiden. Tentunya kalau ada pergantian, Presiden panggil saya dulu kan. Selama ini enggak ada, orang saja yang ngarang-ngarang. Makanya saya enggak ada komentar apa pun juga," kata Gatot di Istana Negara, Jakarta, Rabu (9/11).
Sumber: Merdeka.com
Editor: Kay
This post have 0 comments
EmoticonEmoticon