![]() |
Tim AHOK-Djarot Pertanyakan Kejelasan Komitmen Anies - Sandi pada Pancasila |
Pernyataan itu merupakan tanggapan dari komentar Anies soal peredaran spanduk Jakarta Bersyariat. Anies membantah spanduk itu terkait dengan dirinya dan menyebut spanduk tersebut sebagai fitnah terhadap dirinya.
"Saya kira Anies, (atau) pasangan nomor 3 tidak pantas hanya sekadar membantah bahwa itu fitnah. Pasangan nomor 3 harus menegaskan, apakah ingin menegakkan Jakarta ber-syariat atau Jakarta ber-Pancasila?" kata Zuhairi di Jakarta (4/4).
Hingga saat ini, menurut Zuhairi, belum ada pernyataan tegas soal itu dari pasangan nomor 3. "Itu yang belum pernah kita dengar dari pasangan nomor 3," tuturnya.
Zuhairi menganggap itu penting. Sebab di balik pasangan Anies-Sandi, ia menyebut ada kelompok-kelompok yang kerap mendambakan penerapan syariat Islam.
"Di situ ada FPI, Hizbut Tahrir Indonesia (HTI), Forum Umat Islam (FUI), Majelis Mujahidin Indonesia," kata Zuhairi.
Zuhairi kemudian mempertanyakan mengapa pasangan Anies-Sandi belum pernah menyatakan bahwa mereka tak berniat menegakkan Jakarta bersyariat.
"Apakah karena di baliknya ada kelompok-kelompok intoleran sehingga dirinya tidak berani menegaskan bahwa Jakarta yang dibangun adalah Jakarta yang ber-Pancasila?" ujarnya.
Baca juga: Heboh, Spanduk Jakarta Bersyariah Kalau Anies-Sandi Jadi Gubernur
Upaya menegakkan syariat Islam di Jakarta, kata Zuhairi, harus ditolak karena upaya tersebut merupakan langkah inkonstitusional yang mengabaikan Pancasila, UUD 1945, dan Bhinneka Tunggal Ika.
"Kita harus berhati-hati dengan segala terobosan-terobosan, manuver-manuver politik yang ingin menegakkan Jakarta bersyariat (Islam)," lanjut Zuhairi. (sumber: cnnindonesia)
This post have 0 comments
EmoticonEmoticon